Jumat, 31 Desember 2010

Sejarah Bahasa Alay

sejarah B4h454 4L4y

Spoiler for asal mula bahasa gaul:


Bahasa gaul sebenarnya sudah ada sejak 1970-an. Awalnya istilah-istilah dalam bahasa gaul itu untuk merahasiakan isi obrolan dalam komunitas tertentu, tetapi karena sering juga digunakan di luar komunitasnya, lama-lama istilah-istilah tersebut jadi bahasa sehari-hari. Komunitas yang menciptakan bahasa ini adalah para preman yang bertujuan untuk menyamarkan apa yang mereka bicarakan agar tidak terlacak oleh orang lain, terutama polisi. Bahasa mereka disebut dengan bahasa prokem. Kata prokem sendiri merupakan bentukkan dari kata preman, kemudian menjadi koprem, dan terakhir menjadi prokem.
Bentukkan-bentukkan kata dalam bahasa prokem pun tidak jauh berbeda dengan istilah aslinya, seperti bokap yang merupakan pengganti dari kata bapak atau ayah. Biasanya pembentukannya adalah dengan cara dibalik pembacaannya atau ditambahi huruf di akhir kata. Kata bokap adalah contoh kata yang pembentukannya dengan cara dibalik, sedangkan pembentukkan kata dalam bahasa prokem yang dengan cara menambahkan ko di awal kata, contohnya adalah kata mokat yang berarti mati pembentukannya adalah mati - (ko+mat) – mokat.
Umumnya pembentukkan kata dalam bahasa prokem lebih teratur dan ada rumusnya, seperti
Mati-komat(ko+mat)-mokat
Bini-kobin(ko+bin)-bokin
Beli-kobel(ko+bel)-bokel
Bisa - kobis (ko+bis)-bokis
Selain para preman yang menggunakan bahasa-bahasa rahasia ini, para waria pun menggunakannya untuk berkomunikasi bersama sesama waria. Bentukkan katanya pun berbeda dengan bahasa yang diciptakan preman. Bahasa para waria ini disebut bahasa bencong. Ke depannya, kaum waria ini lebih banyak berkreasi dengan bahasa gaul ini dengan menciptakan banyak istilah-istilah baru.


Spoiler for Penggunaan Bahasa Gaul di Kalangan Remaja:


Bahasa-bahasa yang dipakai oleh kaum yang terbuang di zaman dahulu itu kini marak dipakai di kalangan remaja. Kata-kata seperti bokap, nyokap, bonyok, pembokat, dll. seperti sudah tidak asing lagi di telinga, karena istilah-istilah itu sudah sering sekali diucapkan para remaja di Indonesia. Dalam perkembangannya justru remaja-remaja inilah yang lebih banyak menggunakan bahasa gaul untuk digunakan dalam percakapan sehari-hari bersama teman-temannya.
Remaja memiliki peran yang besar dalam perkembangan bahasa gaul ini, karena saat remaja adalah saat di mana aspek kognitif berkembang dengan pesat. Pada tahap ini, manusia cenderung lebih menunjukkan kapasitas abstraknya, yakni dengan menggunakan bahasa yang hanya bisa dimengerti oleh mereka sendiri (Papalia: 2004). Sejalan dengan perkembangan kognitifnya, perkembangan bahasa remaja mengalami peningkatan pesat. Kosakata remaja terus mengalami perkembangan seiring dengan bertambahnya referensi bacaan dengan topik-topik yang lebih kompleks.
Menurut Owen (dalam Papalia: 2004) remaja mulai peka dengan kata-kata yang memiliki makna ganda. Mereka menyukai penggunaan metafora, ironi, dan bermain dengan kata-kata untuk mengekspresikan pendapat mereka. Terkadang mereka menciptakan ungkapan-ungkapan baru yang sifatnya tidak baku. Bahasa seperti inilah yang kemudian banyak dikenal dengan istilah bahasa gaul.
Di samping merupakan bagian dari proses perkembangan kognitif, munculnya penggunaan bahasa gaul juga merupakan ciri dari perkembangan psikososial remaja. Menurut Erikson (1968), remaja memasuki tahapan psikososial yang disebut sebagai identity versus role confusion. Hal yang dominan terjadi pada tahapan ini adalah pencarian dan pembentukan identitas. Remaja ingin diakui sebagai individu unik yang memiliki identitas sendiri yang terlepas dari dunia anak-anak maupun dewasa. Penggunaan bahasa gaul ini merupakan bagian dari proses perkembangan mereka sebagai identitas independensi mereka dari dunia orang dewasa dan anak-anak.
Media cetak maupun media elektronik termasuk sarana dalam memperkenalkan bahasa gaul. Bahasa gaul dalam pemakaiannya berbentuk macam-macam, di antaranya bahasa gaul yang digunakan dalam stiker, film, novel, cerpen, tabloid, majalah, radio, internet, dan pada saat komunikasi melalui Short Messages Service (SMS).
Kehadiran bahasa gaul itu dapat dianggap wajar karena sesuai dengan tuntutan perkembangan nurani anak usia remaja. Masa pemakainya terbatas pada situasi tidak resmi. Jika mereka berada di luar dari lingkungan kelompoknya bahasa yang digunakan beralih ke bahasa lain yang berlaku di tempat umum itu. Kehadirannya dalam lingkungan bahasa daerah atau bahasa Indonesia sesungguhnya tidak perlu dirisaukan karena bahasa itu masing-masing muncul dan berkembang sesuai dengan fungsi dan keperluan masing-masing.
Keaktifan sehari-hari para remaja lebih banyak berkaitan dengan kehidupan keluarga, keadaan sekolah, dan/atau perguruan tinggi, serta masalah-masalah kenakalan remaja. Ini menyiratkan bahwa kosakata yang timbul kemudian mengacu pada hal dan masalah sekitar rumah, pergaulan, pendidikan, dan kenakalan remaja yang terungkap dengan istilah kekerabatan, kata ganti orang, masalah seks, narkotik dan obat-obatan sejenis serta minuman keras. Hal ini sama sekali tidak berarti bahwa semua kosakata yang dulunya diciptakan oleh kaum preman sama sekali tidak digunakan para pemuda dan remaja, tetapi fungsi suatu benda dalam suatu kelompok, yang bentuknya juga dikenal anggota kelompok lain, tentulah berbeda.
Dari uraian di atas tampak bahwa perbedaan bahasa gaul antara preman dan para remaja masa kini terjadi karena penuturnya berbeda, fungsi dan tujuan pemakaiannya pun berbeda. Kaum preman melakukan tindakan kejahatan, para pemuda dan remaja suka bergembira dan bergaul dengan sesamanya. Setelah bahasa gaul ini lebih banyak digunakan para pemuda dan remaja pengertian bahasa gaul atau bahasa prokem ini telah berubah atau lebih tepat dikatakan bergeser maknanya.
Bahasa gaul ini tidak lagi disediakan dengan bentuk dan rumus atau kode bahasa itu, melainkan lebih ditonjolkan sebagai bahasa kode atau sandi yang dipakai oleh kelompok tertentu, dalam hal ini para pemuda dan remaja. Setiap kelompok dapat saja memberi inpterpretasi yang berbeda-beda menurut pengertian masing-masing, karena itu, dapat kita temukan sejumlah variasi dalam pemakaian kalimat bahasa Indonesia. Inilah yang merupakan salah satu ciri pembeda bahasa gaul kaum preman, pencetus dan pencipta bahasa ini, dengan bahasa gaul kaum pemuda dan remaja saat ini.


Spoiler for Bahasa Gaul Masa Kini:


Seiring dengan perkembangan zaman, dan perkembangan teknologi, bahasa gaul itu tidak hanya sekadar istilah, namun juga meluas ke tulisannya. Tulisan-tulisan gaul itu dipicu oleh makin maraknya penggunaan fasilitas sosialisasi seperti Yahoo Messenger, Friendster, Facebook, dll. yang tentu saja dalam penggunaannya lebih banyak menggunakan tulisan daripada lisan. Karena pengaruh itulah muncul tulisan-tulisan yang terlihat aneh dan sulit dibaca, seperti menggunakan huruf kapital dan biasa secara bergantian antara satu huruf dengan huruf yang lainnya dalam satu kata, atau menggunakan angka untuk mengganti huruf. Selain itu juga biasanya mereka menyingkat kata. Contoh tulisan dengan huruf yang berganti kapital dan tidak kapital bAhAsA iNdOnEsIa dan ini contoh kata yang menggunakan angka sebagai pengganti huruf b4h454 1nd0n3514 atau kata yang berupa singkatan bhs indnsa.
Dengan munculnya tulisan-tulisan hasil kreasi anak muda ini, bahasa gaul dunia maya menjadi sulit dimengerti, terutama kalau sudah berbentuk kalimat panjang yang berupa curahan hati. Tulisan-tulisan seperti itu sekarang lebih populer disebut dengan bahasa alay. Berikut adalah contoh tulisan curahan hati pengguna huruf gaul atau alay di sebuah situs jejaring sosial: cXnK qMoh tO cKiDnAAaAaaaa……. (sayang kamu tuh sakitnya) m_tHa apOn YH……………… (minta ampun ya) qoH tLuZ”aN uCHA bWaD tTeP qEqEUh cXnK qMo………. (aku terus terusan berusaha buat tetep kekeuh sayang kamu).


Spoiler for Posisi Bahasa dan Tulisan Gaul dalam Masyarakat:


Pada tahun 2005 yang lalu pernah digelar acara diskusi "Bahasa Slang, Bahasa Gaul dalam Dinamika Bahasa Indonesia dan Bahasa Asing" di Perpustakaan Departemen Pendidikan Nasional. Yang menjadi pembicaranya antara lain seniman Remy Silado dan Kepala Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Dendy Sugono.
Menurut Dendy, bisa saja istilah-istilah gaul dicantumkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang akan diterbitkan pada tahun 2008. Di samping itu, Pusat Bahasa Depdiknas pun akan mengeluarkan KBBI yang hanya memuat istilah-istilah baku. Dengan kata lain, jika inisiatif Dendy Sugono ini terlaksana, pada tahun 2008 akan ada dua versi KBBI yang salah satunya akan mencantumkan istilah-istilah gaul.


Spoiler for Contoh-contoh Bahasa Gaul dan Bahasa Alay:


Mati-komat(ko+mat)-mokat
Beli-kobel(ko+bel)-bokel
Bisa-kobis(ko+bis)-bokis
Makan-mekong
Sakit-sekong
Laki-lekong
Lesbian-lesbong
Gila-gi(+pi)la(+pa)-gipilapa
Tilang- ti(+pi)la(+pa)ng–tipilapang
Banci-b(in)an-c(in)i-binancini
Mandi-m(in)an-d(in)i-minandini
U aLaWAiCe d bEzT… (you always the best)
iN mYe heArD„„(in my heart, dalam hatiku)
LupHz yOu„„„(love you)
bU_bU„„„(tidur)

Kamis, 30 Desember 2010

Kisah Adam Khoo dari Si Bodoh Menjadi Si Miliarder Sukses !!!

Ada satu cerita tentang orang Singapura yang bernama Adam Khoo. Pada umur 26 tahun dia mempunyai empat bisnis yang beromzet US$ 20juta. Ketika umur 12 tahun Adam dicap sebagai orang yang malas, bodoh, agak terbelakang dan tidak ada harapan. Ketika masuk SD, dia benci membaca; maunya hanya main game computer dan nonton TV. Karena tidak belajar, banyak nilai F yang membuat dia semakin benci kepada gurunya; benci belajar, bahkan juga benci terhadap sekolah

Saat duduk di kelas 3 dia dikeluarkan dari sekolah, dan pindah ke sekolah yang lain. Ketika mau masuk SMP, dia ditolak 6 sekolah, dan akhirnya masuk sekolah yang terjelek. Di sekolah yang begitu banyak orang bodohnya dan tidak diterima di sekolah yang baik itu, Adam Khoo termasuk yang paling bodoh. Di antara 160 murid seangkatan, Adam Khoo menduduki peringkat 10 terbawah.

Orangtuanya panik dan menirim dia ke banyak les, tapi hal itu tidak menolong sama sekali. Di sebuah sekolah dengan nilai 0-100, rata-rata nilainya adalah 40. Bahkan guru matematikanya pernah mengundang ibunya dan bertanya, “Kenapa di SMP kelas 1, Adam Khoo tidak bisa mengerjakan soal kelas 4 SD?”

Pada umur 13 tahun, Adam Khoo dikirim ke Super-Teen Program yang diajari oleh Ernest Wong, yang menggunakan teknologi Accelerated Learning, Neuro Linguistic Programming (NLP) dan Whole Brain Learning. Sejak saat itu keyakinan Adam Khoo berubah. Ia yakin bahwa dia bisa. Ditunjukkan oleh Ernest Wong bahwa semua orang bisa menjadi genius dan menjadi pemimpin walaupun awalnya goblok sekalipun. Dikatakan oleh Ernest Wong , “Satu-satunya hal yang bisa menghalangi kita adalah keyakinan yang salah serta sikap yang negative.” Kata-kata ini mempengaruhi Adam Khoo. Dia akhirnya memiliki keyakinan bahwa kalau ada orang yang bisa mendapatkan nilai A, dia juga bisa. Selama ini Adam Khoo bodoh, karena dia masih muda, naïf, dan menerima sepenuh hati kata-kata orang lain yang negative.

Untuk pertama kalinya dalam hidupnya Adam Khoo berani menentukan target-nya, yaitu mendapatkan nilai A semua. Dia menentukan goal jangka pendeknya, yaitu masuk Vitoria Junior College (SMA terbaik di Singapura), tujuan jangka panjangnya masuk National University of Singapore dan menjadi murid terbaik disana.

Ketika kembali ke sekolah, Adam Khoo langsung take action dengan menempel kata-kata motivasional yang dia gambar sendiri dan belajar menggunakan cara belajar yang benar (yang selama ini tidak diajarkan di sekolah manapun), menggunakan teknik membaca cepat, cara mencatat menggunakan kedua belah otak, dan menggunakan teknik super memori, dan ketika Adam Khoo ditanyai oleh gurunya, dia bisa menjawab dengan tepat.

Ketika teman-teman dan gurunya bertanya apa yang akan dia raih, dijawab oleh Adam Khoo bahwa dia akan menjadi ranking No.1 di sekolahnya, masuk Victoria Junior College dan National University of Singapore. Semua orang menertawakannya, karena tidak pernah terjadi dalam sejarah bahwa lulusan SMP tersebut masuk Victoria Junior College dan National University of Singapore. Bukannya jadi loyo karena di tertawakan, Adam Khoo malah semakin tertantang untuk semakin bekerja dengan cerdas dan keras untuk mencapai impian dan mengubah sejarah.

Dalam waktu 3 bulan rata-rata nilainya naik menjadi 70. Dalam satu tahun, dari ranking terbawah dia menduduki ranking 18. dan ketika lulus SMP, dia menduduki ranking 1 dengan Nilai Ebtanas Murni A semua untuk 6 mata pelajaran yang diuji. Dia kemudian diterima di Victoria Junior College dan mendapatkan nilai A bulat untuk tiga mata pelajaran favoritnya. Akhirnya dia diterima di National University of Singapore (NUS) dan karena di universitas itu dia setiap tahun menjadi juara, akhirnya Adam Khoo dimasukkan ke NUS Talent Development Program. Program ini diberikan khusus kepada TOP 10 mahasiswa yang dianggap jenius.

Bagaimana seorang yang tadinya dianggap bodoh, agak tebelakang, dan tidak punya harapan, serta menduduki ranking terendah di kelasnya bisa berubah, menjadi juara kelas dan dianggap genius? Nah, Anda sudah tahu apa yang dikatakan oleh Ernest Wong, “Yang menghambat kita adalah keyakinan yang salah dan sikap yang negative”. Kesuksesan Adam Khoo pertama datang dari perubahan keyakinan yang salah menjadi keyakinan yang tepat (dari keyakinannya “Saya bodoh, lulus saja susah” menjadi “Kalau orang lain bisa mendapatkan A, saya juga bisa!”)

Kunci suksesnya yang kedua adakah bahwa dia mempunyai tujuan yang mantap (“Nilai saya harus A semua, juara 1, masuk Victoria Junior College, masuk NUS dan menjadi terbaik disana”)

Kunci suksesnya yang ketiga ialah bahwa dia mempunyai alasan yang sangat kuat. Dia bahkan mengucapkan public commitment di depan taman-teman, bicara di depan kelas dan ditertawakan. Akibatnya, kalau tidak dapat nilai A, dia akan malu luar biasa; sedangkan bila mendapat nilai A, dia akan bangga luar biasa.

Kunci suksenya yang keempat adalah bahwa dia mempunyai starategi yang tepat untuk belajar. Dia menggunaka teknik membaca cepat, cara mencatat menggunakan kedua belah otak, dan menggunakan kedua belah otak, dan menggunakan teknik super memori.

semoga menginspirasi Gan


Rabu, 22 Desember 2010

8 Kebohongan Seorang Ibu

1. Cerita ini dimulai ketika aku masih kecil, saya terlahir sebagai anak lelaki dari sebuah keluarga miskin. Yang terkadang untuk makan pun kita sering kekurangan. Kapanpun ketika waktu makan, ibu selalu memberikan bagian nasi nya untuk saya. Ketika beliau mulai memindahkan isi mangkuknya ke mangkuk saya, dia selalu berkata "Makanlah nasi ini anak ku. Aku tidak lapar"

ini adalah kebohongan Ibu yang pertama.


2. Ketika aku mulai tumbuh dewasa, dengan tekun nya ibu menggunakan waktu luangnya untuk memancing di sungai dekat rumah kami, dia berharap jika dia mendapatkan ikan, dia dapat memberikan aku sedikit makanan yang bergizi untuk pertumbuhan ku. Setelah memancing, dia akan
memasak ikan tersebut menjadi sup ikan segar yang meningkatkan selera makan ku. Ketika aku memakan ikan tersebut, ibu akan duduk disebelah ku dan memakan daging sisa ikan tersebut, yang masih menempel pada tulang ikan yang telah aku makan. Hatiku tersentuh sewaktu melihat hal
tersebut, aku menggunakan sumpitku dan memberikan potongan ikan yang lain kepadanya. Tetapi dia langsung menolaknya dengan segera dan mengatakan " Makanlah ikan itu nak, aku tidak seberapa menyukai ikan"

Itu adalah kebohongan ibu yang ke dua


3. Kemudian, ketika aku berada di bangku sekolah menengah, untuk membiayai pendidikan ku, ibu pergi ke sebuah badan ekonomi (KUD) dan membawa kerajinan dari korek api bekas. kerajinan tersebut menghasilkan sejumlah uang untuk menutupi kebutuhan kami. Ketika musim
semi datang, aku terbangun dari tidurku dan melihat ibuku yang masih terjaga, dan ditemani cahaya lilin kecil dan dengan ketekunan nya dia melanjutkan pekerjaan nya menyulam. Aku berkata "Ibu, tidurlah, sekarang sudah malam, besok pagi kamu masih harus pergi bekerja." Ibu
tersenyum dan berkata "Pergilah tidur, sayang. Aku tidak Lelah."

4. Pada saat Ujian akhir, ibu meminta izin dari tempat ia bekerja hanya untuk menemaniku. Pada saat siang hari dan matahari terasa sangat menyengat, dengan tabah dan sabar ibu menugguku dibawah terik sinar matahari untuk beberapa jam lamanya. Dan setelah bel berbunyi, yang menandakan waktu ujian telah berakhir, Ibu dengan segera menyambutku dan memberikan ku segelas teh yang telah beliau siapkan sebelumnya di botol dingin. kental nya teh terasa tidak sekental kasih sayang dari Ibu, yang terasa sangat kental. Melihat ibu menutup botol tersebut dengan rasa haus, langsung saya memberikan gelasku dan memintanya untuk minum juga. Ibu berkata "Minumlah, nak. Ibu tidak haus!"

Itu kebohongan ibu yang ke empat


5. Setelah kematian ayahku yang disebabkan oleh penyakit, Ibuku tersayang harus menjalankan peran nya sebagai orang tua tunggal. dengan mengerjakan tugasnya terlebih dahulu, dia harus mencari uang untuk memenuhi kebutuhan kami sendiri. Hidup keluargaku menjadi semakin kompleks. Tak ada hari tanpa kesusahan. Melihat keadaan keluargaku pada saat itu yang semakin memburuk, ada seorang paman yang tinggal dekat rumahku datang untuk menolong kami, baik masalah yang besar dan masalah yang kecil. Tetangga kami yang lain yang tinggal
dekat dengan kita melihat kehidupan keluarga kami sangat tidak beruntung, Mereka sering menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang sangat keras kepala, tidak memperdulikan nasihat mereka, dia berkata
"Saya tidak butuh cinta"

Itu adalah kebohongan ibu yang ke lima


6. Setelah saya menyelesaikan pendidikanku dan mendapatkan sebuah pekerjaan. itu adalah waktu bagi ibuku untuk beristirahat. Tetapi dia tetap tidak mayu; dia sangat bersungguh-sungguh pergi ke pasar setiap pagi, hanya untuk menjual beberapa sayuran untuk memenuhi kebutuhan nya. Saya, yang bekerja di kota yang lain, sering mengirimkan beliau sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan nya, tetapi Beliau tetap keras kepala untuk tidak menerima uang tersebut. Beliau sering mengirim kembali uang tersebut kepadaku. Beliau berkata "Saya punya cukup uang"

itu adalah kebohongan ibu yang ke enam

7. Setelah lulus dari program sarjana, kemudian saya melanjutkan pendidikan saya ke tingkat Master, saya mengambil pendidikan tersebut, dibiayai oleh sebuah perusahaan melalui sebuah program beasiswa, dari sebuah Universitas terkenal di Amerika. Akhirnya saya bekerja pada
perusahaan tersebut. Dengan gaji yang lumayan tinggi, saya berniat untuk mengambil Ibu dan mengajak nya untuk tinggal di amerika. Tetapi Ibuku tersayang tidak mau merepotkan anak lelakinya, Beliau berkata kepadaku "Saya tidak terbiasa"

itu adalah kebohongan ibu yang ke tujuh

8. Sewaktu memasuki masa tua nya, ibu terkena kanker tenggorokan dan harus dirawat di rumah sakit. Saya yang terpisah sangat jauh dan terpisah oleh lautan, segera pulang ke rumah untuk mengunjungi ibuku tersayang. Beliau terbaring lemah ditempat tidurnya selepas selesai
menjalankan operasi. Ibu yang terlihat sangat tua, menatapku dengan tatapan rindu yang dalam. Beliau mencoba memberikan senyum diwajahnya. meskipun terlihat sangat menyayat dikarenakan penyakit yang dideritanya. Itu sangat terlihat jelas bagaimana penyakit tersebut
menghancurkan tubuh ibuku. dimana beliau sangat terlihat lemah dan kurus. Saya mulai mencucurkan airmata di pipi dan menangis. Hatiku sangat terluka, teramat sangat terluka, melihat ibuku dengan keadaan yang demikian. Tetapi ibu, dengan segala kekuatannya, berkata "jangan menangis, anakku sayang, Ibu tidak sakit"

Itu adalah kebohongan ibu yang ke delapan

setelah megatakan kedelapan kebohongan nya, Ibuku tersayang menutup matanya untuk selamanya!...

BackSong: "Bunda"

Sabtu, 04 Desember 2010

[Vid]Mainan Anak Orang Kaya Di Arab

Well…, sudah pernah lihat mainan anak juragan minyak di Arab sono? Yup ini ada video anak-anak juragan minyak lagi mainan silahkan dipelototin…


Jika Esok Bumi tanpa Daratan

“Jika esok Bumi Tanpa daratan” Terus-terusan Mengusik Pikiran Saya, Bayangan tinggal di atas Hamparan Air yang begitu luas selalu mewarnai alam pikiran saya. Kalimat tersebut seolah-olah perwakilan dari satu kaum yang terpinggirkan yang menyapa hati.
Awalnya saya mengatakan ini hanya sebuah Ilusi ataupun Bayangan yang hanya lewat yang singgah dalam pikiran namun ternyata tidak, kalimat itu justeru makin berkembang kepada wacana keadaan yang terjadi di republik ini, saya termenung dan mulai mengambil benang merah agar kalimat dan perkembangan pikiran saya menyatu menjadi satu kesatuan yang bisa diterjemaahkan ke dalam tulisan sehingga bisa dimengerti oleh orang lain. “

Jika besok Bumi Tanpa Daratan,
Spoiler for ilustrasi:

Berbicara tentang usia bumi yang kita tempati ini pasti beraneka ragam jawabannya sesuai dengan latar belakang pendidikan dan latarbelakang pekerjaan. Beberapa orang ada yang mengatakan kalau bumi ini diperkirakan 4,5 Miliar tapi pihak lain mengatakan bumi ini berumur 5.5 Miliar tahun.

Lepas dari permasalahan bumi, dapat dipastikan umur dunia ini sangat pantastis dan sangat lama mengawal manusia dari zaman- ke zaman, dari Dunia masih sepi sampai dunia hingar bingar oleh peperangan dan pembantaian sesama manusia, oleh hiruk-pikuknya industri, pengapnya kepulan asap pabrik dan kendaraan motor, bisingnya mesin-mesin pemotong pohon dan truk pengangkut kayu, pembangunan rumah kaca di sana-sini.

Hingga pada satu waktu, sebagian manusia kini mulai mengakui kesalahan-kesalahannya terhadap bumi dan mulai berperan menyeru manusia lainnya tentang sikapnya selama ini yang bisa berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap bumi ini.

Namun Rupanya manusia yang tersadar ini kalah jumlah dengan manusia yang belum sadar. Sadar dari kekeliruannya, sadar akan keserakahannya dan sadar dari kekejamannya membantai mahluk lainnya yang pada dasarnya adalah sahabat mereka yang paling setia menemani mereka di Bumi ini.

Manusia yang sadar akan kekeliruannya pada bumi akhirnya satu persatu lelah terhadap perjuangannya, harapannya tumbang seperti tumbangnya pohon-pohon oleh pembalak-pembalak kejam yang mewakili kaum manusia yang belum sadar atas pekerjaannya itu.

Jika besok Bumi Tanpa Daratan,
Spoiler for ilustrasi:

Manusia pembantai mahluk lainnya, Manusia perusak bumi ini makin ssyik dengan pestanya, tawanya mengerikan bagi kaum-kaum marginal, kaum miskin dunia, kaum Penyadar tentang kekeliruannya selama ini terhadap bumi.

Kini, Manusia pembantai, Manusia perusak bumi yang telah ikut menjadi “Pahlawan” terhadap hingar-bingarnya bumi ini menikmati hasil perjuangan mereka yang menjadikan Manusia yang sadar akan kekeliruannya terhadap bumi, menggigit jari dan menangis.

Bagaimana tidak, bumi kali ini lebih parah, alam mulai membalas pembantaian terhadap dirinya, alam mulai bersuara dan mengepalkan tangan meninju ke permukaannya, yang menjadi tempat manusia yang sedang berpesta atas keberhasilannya membantai mahluk lain dan merusak bumi termasuk manusia yang menangis atas kekejaman sahabatnya terhadap bumi dan dirinya.

Kini manusia yang sadar akan kekeliruannya merusak bumi menatap tajam terhadap sebuah surat yang dikirim bumi pada setiap perlawanan dan pembuktiannya. Longsor, banjir, permukaan air laut naik, suhu udara dipermukaan meningkat drastis merupakan perlawanan bumi dan pembuktiannya yang setiap akhir perlawanan dan pembuktiannya.

”Bumi selalu membuat sepucuk surat kepada manusia yang sadar akan kekeliruannya terhadap pengrusakan bumi”


Jika besok Bumi Tanpa Daratan,

Spoiler for ilustrasi:

Hutan di dunia ini perlahan-lahan mulai hilang dari permukaan bumi, Es mencair dengan cepat, Co2 meningkat, telah membuktikan kalau ada yang salah dalam kehidupan kita, cara kita memanfaatkan bumi, cara kita bersahabat dengan bumi. Apa yang kita lakukan selama ini tidak lebih merupakan sebuah lelucon “Rumah tempat kita berlindung dari panas, dari derasnya hujan kita rusak sendiri” lelucon itu menandakan manusia yang tidak berakal, tidak punya rasa perdamaian atau bisa dikatakan sakit jiwa.

“Bagaimana tidak begitu rumah yang kita tinggali, tempat kita belajar, tumbuh dewasa, membangun sebuah rumah tangga, berlindung dari panas dan derasnya hujan kita rusak, kita hancurkan dengan melubangi atapnya, merusak pintunya, mencongkel lantainya, mengikis pondasinya akhirnya dengan cepat kita menerima sendiri akibatnya.”


Tidur tidak nyenyak saat hujan datang, panas menyengat dan kitapun kepanasan . Lalu anak-anak kita akan merengek karena kegerahan bahkan lebih parah rumah kita hancur dan kita bingung kemana kita akan pergi membawa anak-anak kita?

Begitupun dengan Bumi ini, sama persis dengan lelucon diatas ini semua karena manusia yang belum sadar akan pengrusakannya tetap bekerja dan berpesta pora mengkuliti bumi. Apakah kita akan menunggu 50 tahun untuk menunggu manusia-manusia itu sadar akan kekeliruannya, Apakah kita akan menunggu sampai kota kecil di Alaska Utara semua penduduknya meninggal karena tidak bisa lagi memburu makanannya, sampai Hutan Indonesia sebagai penyuplai oksigen terbesar di dunia hilang, sampai kita semuanya hidup di atas air karena daratan di dunia tidak ada lagi tertutupi oleh air.

”Apa kita mau jika kita menamatkan sisa hidup kita di atas perahu atau barang yang mengapung dengan tabah terhadap hantaman-hantaman air yang bergelombang”

Jika besok Bumi Tanpa Daratan,
Spoiler for ilustrasi:

Kelompok manusia yang sedang berpesta-pora harus disadarkan secepatnya. Apa yang saya tulis diatas adalah realistis. Mari kita berhitung sekarang, bandingkan antara luas daratan di bumi ini dengan luas lautan, perbandingannya adalah 70 : 30. Lautan 70 % dan 30 % daratan dan dari waktu ke waktu akan berubah, kenapa? Pemanasan global yang terjadi sekarang ini mempercepat pencairan es di kutub utara, dengan fakta itu air laut akan naik dan melenyapkan daratan.

Bagi manusia yang sadar akan kekeliruannya merusak bumi, akan menangis dan merana karena telah tahu apa yang terjadi pada anak-cucunya di masa depan. Bagi Penguasa mereka akan memerintah di atas air sementara bawahannya melakukan aktivitasnya di atas air sambil was-was dengan Ikan Hiu.

”Apakah penguasa akan memimpin rakyat yang katarak, yang diakibatkan dari panasnya Matahari karena menipisnya ozon. Bagaimana pula penentuan batas wilayah negara satu dengan negara lainnya”


Untuk Sampai ke fenomena bumi dimasa itu, ada sebuah proses yang harus kita terima pahit-pahit dari perlawanan dan pembuktian kita. Satu-persatu kita akan kehilangan orang yang kita cintai, sahabat, saudara dan teman-teman, tempat kita bercerita , pada akhirnya kita menangis sendiri meratapi dan menyesali apa yang terjadi sambil kita memukul air yang telah menggenangi rumah kita.

“Sungguh nista, apa yang akan kita pertanggungjawabkan di depan Tuhan, apa yang akan kita banggakan di depan Tuhan?”

Jika besok Bumi Tanpa Daratan,

Spoiler for ilustrasi:

Kerusakan hutan di wilayah Asia Pasifik adalah yang tercepat di bumi ini di mana setiap dua detik hutan seukuran lapangan sepak bola hancur tidak terkecuali di belahan bumi lainnya. Sejak tanggal 3 September 2007 (hanya dalam 6 hari), 69.000 mil persegi Kutub Utara telah mencair dan menghilang? Potongan es itu seperti luas Negara Bagian Florida, AS,
Spoiler for ilustrasi:

”Bumi tidak lagi tersenyum pada manusia, Bumi melawan dan memukul apa yang ada di mukanya. Apa yang akan kita lakukan, pasrah atau mulai memperbaiki diri ?”

catatan : ini bukan untuk direnungkan, tapi untuk disikapi dan ditindaklanjuti dalma bentuk kerja nyata oleh setiap orang, demi kehidupan di masa depan

Rabu, 01 Desember 2010

Permintaan Maaf Kepada Sobat Reader

ane mau minta maaf, akhir akhir ini ane jarang posting. karena ane nge optimalin waktu ane buat belajar materi UTS

Tx